Halaman

Senin, 27 Mei 2019

LATIHAN 4

1. Apa itu memori ?
 
Memori adalah kemampuan jiwa untuk memasukan (learning), menyimpan (retention) dan menimbulkan kembali (remembering) hal-hal yang telah lampau. Dengan adanya kemampuan untuk mengingat, manusia mampumenyimpan dan menimbulkan kembali apa yang telah pernah dialaminya.
Pengertian memori menurut Chaplin, 2002 yaitu fungsi yang terlibat dalam proses mengenang masa lalu, keseluruhan pengalaman masa lalu yang diingat kembali, dan pengalaman khas yang paling diingat. Dari ketiga pengertian tersebut, maka memori dimpulkan sebagai fungsi, pengalaman, atau informasi, dan spesifikasi. Memori melibatkan apa yang dilihat dan dialami dengan merekamnya. Memori menggunakan rekaman itu untuk melakukan aktivitas. Namun tidak semua pengalaman bisa disimpan dengan baik, hanya informasi atau pengalaman tertentu yang memiliki kekhasan saja yang mampu tersimpan. Sehingga memori memerlukan suatu tempat untuk menyimpan, menerima, dan mengingat kembali informasi khusus.
Memori mempunyai tiga fungsi/proses, yaitu: memberi kode/sandi, menyimpan dan mengeluarkan kembali.
  1. Encoding/ memberi sandi
Encoding merupakan proses penyerapan persepsi dari informasi yang didapat kemudian dirubah menjadi difat memori organisme. Proses ini cukup lama agar mampu tersimpan dengan baik dan tidak mudah hilang. Proses encoding ini bisa terjadi secara tidak sengaja maupun sengaja. Misalnya apabila informasi atau suatu hal tertentu diterima oleh panca indera dan dimasukkan ke dalam ingatan secara tidak sengaja. Sengaja, yaitu apabila individu memiliki niat untuk menyimpan informasi tersebut sehingga individu menaruh fokus perhatiaannya dalam menyerap  informasi.
Proses coding ini butuh beberapa waktu dan masing masing orang berbeda. Orang dengan tingkat kecerdasan tinggi akan dapat menyerap dengan cepat, dan sebaliknya orang dengan tingkat kecerdasan lebih rendah membutuhkan waktu yang lebih lama.
  1. Storage/ menyimpan
Fungsi berikutnya adalah sebagai alat penyimpanan. Setelah proses encoding, data atau informasi yang didapat akan disimpan dengan membentuk jejak jejak yang bisa ditimbulkan kembali. Jejak jejak memori tersebut disebut juga traces memori. Memori traces ini bisa mudah menghilang apabila tidak sering digunakan. Apabila memori traces hilang maka memori akan cukup sulit untuk dikembalikan atau kelupaan. Jejak jejak memori membantu menuntun keinginan manusia untuk memperoleh bentuk ingatan tertentu.
  1. Retrival/ mengeluarkan kembali
Fungsi ketiga yaitu menimbulkan kembali ingatan yang sudah tersimpan. Proses ini berkaitan dengan proses mencari informasi di dalam otak, menemukannya, dan menggunakan kembali memori tersebut. Mekanisme ini sangat membantu dalam kegiatan sehari- hari dimana ingatan ingatan yang tersimpan berkaitan erat dengan masa depan. Segala bentuk aktivitas berhubungan dengan mengingat dan meneluarkan kembali ingatan. Cara yang digunakan untuk mengembalikan ingatan yang tersimpan yaitu melalui proses berikut:
  • Recall: yaitu proses mengingat kembali informasi dari masa lalu tanpa petunju yang ada pada organisme. Misalnya mengingat nama orang yang saat itu tidak berada di depannya.
  • Recognize: yaitu proses mengenali informasi yang pernah disimpan melalui petunjuk seperti jejak jejak pada ingatan organisme. Proses ini bisa berlangsung dengan cepat atau berjalan beberapa saat.
  • Redintegrative: yaitu proses mengingat tentang suatu kompleks cerita yang panjang. Proses ini yang memberikan respon pada manusia dapat menceritakan suatu kejadian dengan runtut. Misalnya menceritakan isi buku yang telah dibacanya.

http://arripple.blogspot.com/2016/04/pengertian-dan-penjelasan-memori.html 
https://dosenpsikologi.com/memori-dalam-psikologi

2. Macam-macam memori
Berdasarkan kecepatannya memory ada 4 macam yaitu :

1. Register Memory

Merupakan jenis memory dimana kecepatan acces yang paling cepat, memory ini terdapat pada Cpu/processor. Contoh : Register data, register alamat , stack pointer register, Memory Address Register, I/O Address Register, dll.

2. Cache Memory

Memori berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses, berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan cache memory ini akan meningkatkan kinerja sistem. Cache memory adalah tipe RAM tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen lainnya. Seperti halnya RAM, lebih banyak cache memory adalah lebih baik, akan tetapi biasanya cache pada CPU dan hard drive tidak dapat diupgrade menjadi lebih banyak. Contoh yang dapat dilihat misalnya adalah pada CPU Pentium II terdapat 512 KiloByte cache, dan pada hard drive IBM 9LZX SCSI terdapat 4 MegaBytes cache. Seperti halnya RAM, pada umumnya data akan dilewatkan dulu pada cache memory sebelum menuju komponen yang akan menggunakannya (misalnya CPU). Selain itu cache memory menyimpan pula sementara data untuk akses cepat. Kecepatan cache memory juga menjadi unsur yang penting. Sebagai contoh, CPU Pentium II memilki cache sebesar 12 k, dan CPU Celeron memiliki cache sebesar 128 k, akan tetapi cache pada Pentium II berjalan pada 1/2 kali kecepatan CPU, sementara cache pada Celeron berjalan dengan kecepatan sama dengan kecepatan CPU. Hal ini merupakan tradeoff yang membuat kecepatan Celeron dalam hal-hal tertentu kadang-kadang malah bisa mengalahkan Pentium II.
Cache memory ini ada 2 macam yaitu :
  • Cache memory yang terdapat pada internal Processor, cache memory jenis ini kecepatan accesnya sangat tinggi ,dan harganya sangat mahal.Dapat dilihat pada processor seperti P4,P3,AMD-ATHLON dll. Semakin tinggi kapasitas L1,L2 Cache memory maka semakin mahal dan semakin cepat processor.
  • Chace memory yang terdapat diluar processor , yaitu berada pada Mother board , memory jenis ini kecepatan aksesnya sangat tinggi meskipun tidak secepat cache memory jenis pertama (yang ada pada internal prosesor). Semakin besar kapasitasnya maka semakin mahal dan cepat. Kapasitas chace memory yaitu 256 kb,512 kb,1 Mb, 2 Mb dll.
3. Memori Utama

Memori ini berfungsi untuk menyimpan data dan program. Jenis memori utama yaitu:
  • RAM (Random Access memory) : RAM atau biasa juga disebut memory, adalah suatu alat komputer (perangkat keras/hardware). Ram merupakan salah satu jenis alat penyimpanan data pada komputer atau media elektronik lainnya (PDA. HP, Notebook, Netbook, dll) yang bersifat sementara. Artinya bila komputer dimatikan, maka semua instruksi atau data yang telah dsimpan di ram ini akan hilang. Jadi , fungsi Ram yaitu untuk menyimpan instruksi sementara dari komputer untuk mengeluarkannya ke output device.
Ada beberapa jenis dan perkembangan dari RAM yaitu :
  1. 1. RAM
RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memory ditemukan oleh Robert Dennard dan diproduksi secara besar – besaran oleh Intel pada tahun 1968, jauh sebelum PC ditemukan oleh IBM pada tahun 1981. Dari sini lah perkembangan RAM bermula. Pada awal diciptakannya, RAM membutuhkan tegangan 5.0 volt untuk dapat berjalan pada frekuensi 4,77MHz, dengan waktu akses memori (access time) sekitar 200ns (1ns = 10-9 detik).
Gambar 1.1 : RAM (Random Access memory)

  1. 2. DRAM
Pada tahun 1970, IBM menciptakan sebuah memori yang dinamakan DRAM. DRAM sendiri merupakan singkatan dari Dynamic Random Access Memory. Dinamakan Dynamic karena jenis memori ini pada setiap interval waktu tertentu, selalu memperbarui keabsahan informasi atau isinya. DRAM mempunyai frekuensi kerja yang bervariasi, yaitu antara 4,77MHz hingga 40MHz.
Gambar 2.1 : DRAM (Dynamic Random Access Memory)

  1. 3. FP RAM
Fast Page Mode DRAM atau disingkat dengan FPM DRAM ditemukan sekitar tahun 1987. Sejak pertama kali diluncurkan, memori jenis ini langsung mendominasi pemasaran memori, dan orang sering kali menyebut memori jenis ini “DRAM” saja, tanpa menyebut nama FPM. Memori jenis ini bekerja layaknya sebuah indeks atau daftar isi. Arti Page itu sendiri merupakan bagian dari memori yang terdapat pada sebuah row address. Ketika sistem membutuhkan isi suatu alamat memori, FPM tinggal mengambil informasi mengenainya berdasarkan indeks yang telah dimiliki. FPM memungkinkan transfer data yang lebih cepat pada baris (row) yang sama dari jenis memori sebelumnya. FPM bekerja pada rentang frekuensi 16MHz hingga 66MHz dengan access time sekitar 50ns. Selain itu FPM mampu mengolah transfer data (bandwidth) sebesar 188,71 Mega Bytes (MB) per detiknya. Memori FPM ini mulai banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 286, 386 serta sedikit 486.
  1. 4. EDO RAM
Pada tahun 1995, diciptakanlah memori jenis Extended Data Output Dynamic Random Access Memory (EDO DRAM) yang merupakan penyempurnaan dari FPM. Memori EDO dapat mempersingkat read cycle-nya sehingga dapat meningkatkan kinerjanya sekitar 20 persen. EDO mempunyai access time yang cukup bervariasi, yaitu sekitar 70ns hingga 50ns dan bekerja pada frekuensi 33MHz hingga 75MHz. Walaupun EDO merupakan penyempurnaan dari FPM, namun keduanya tidak dapat dipasang secara bersamaan, karena adanya perbedaan kemampuan. Memori EDO DRAM banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 486 dan kompatibelnya serta Pentium generasi awal.
Gambar 4.1 : EDO DRAM (Extended Data Output Dynamic RAM)
  1. 5. SDRAM PC66
Pada peralihan tahun 1996 – 1997, Kingston menciptakan sebuah modul memori dimana dapat bekerja pada kecepatan (frekuensi) bus yang sama/sinkron dengan frekuensi yang bekerja pada prosessor. Itulah sebabnya mengapa Kingston menamakan memori jenis ini sebagai Synchronous Dynamic Random Access Memory (SDRAM). SDRAM ini kemudian lebih dikenal sebagai PC66 karena bekerja pada frekuensi bus 66MHz. Berbeda dengan jenis memori sebelumnya yang membutuhkan tegangan kerja yang lumayan tinggi, SDRAM hanya membutuhkan tegangan sebesar 3,3 volt dan mempunyai access time sebesar 10ns. Dengan kemampuannya yang terbaik saat itu dan telah diproduksi secara masal, bukan hanya oleh Kingston saja, maka dengan cepat memori PC66 ini menjadi standar memori saat itu. Sistem berbasis prosessor Soket 7 seperti Intel Pentium klasik (P75 – P266MMX) maupun kompatibelnya dari AMD, WinChip, IDT, dan sebagainya dapat bekerja sangat cepat dengan menggunakan memori PC66 ini. Bahkan Intel Celeron II generasi awal pun masih menggunakan sistem memori SDRAM PC66.
  1. 6. SDRAM PC100
Chipset ini didesain untuk dapat bekerja pada frekuensi bus sebesar 100MHz. Chipset ini sekaligus dikembangkan oleh Intel untuk dipasangkan dengan prosessor terbaru Intel Pentium II yang bekerja pada bus 100MHz. Karena bus sistem bekerja pada frekuensi 100MHz sementara Intel tetap menginginkan untuk menggunakan sistem memori SDRAM, maka dikembangkanlah memori SDRAM yang dapat bekerja pada frekuensi bus 100MHz. Seperti pendahulunya PC66, memori SDRAM ini kemudian dikenal dengan sebutan PC100. Dengan menggunakan tegangan kerja sebesar 3,3 volt, memori PC100 mempunyai access time sebesar 8ns, lebih singkat dari PC66. Selain itu memori PC100 mampu mengalirkan data sebesar 800MB per detiknya. Hampir sama dengan pendahulunya, memori PC100 telah membawa perubahan dalam sistem komputer. Tidak hanya prosessor berbasis Slot 1 saja yang menggunakan memori PC100, sistem berbasis Soket 7 pun diperbarui untuk dapat menggunakan memori PC100. Maka muncullah apa yang disebut dengan sistem Super Soket 7. Contoh prosessor yang menggunakan soket Super7 adalah AMD K6-2, Intel Pentium II generasi akhir, dan Intel Pentium II generasi awal dan Intel Celeron II generasi awal.
  1. 7. DR DRAM
Pada tahun 1999, Rambus menciptakan sebuah sistem memori dengan arsitektur baru dan revolusioner, berbeda sama sekali dengan arsitektur memori SDRAM. Oleh Rambus, memori ini dinamakan Direct Rambus Dynamic Random Access Memory. Dengan hanya menggunakan tegangan sebesar 2,5 volt, RDRAM yang bekerja pada sistem bus 800MHz melalui sistem bus yang disebut dengan Direct Rambus Channel, mampu mengalirkan data sebesar 1,6GB per detiknya (1GB = 1000MHz). Namun kecanggihan DRDRAM tidak dapat dimanfaatkan oleh sistem chipset dan prosessor pada kala itu sehingga memori ini kurang mendapat dukungan dari berbagai pihak. Satu lagi yang membuat memori ini kurang diminati adalah karena harganya yang sangat mahal.
  1. 8. RDRAM PC800
Masih dalam tahun yang sama, Rambus juga mengembangkan sebuah jenis memori lainnya dengan kemampuan yang sama dengan DRDRAM. Perbedaannya hanya terletak pada tegangan kerja yang dibutuhkan. Jika DRDRAM membutuhkan tegangan sebesar 2,5 volt, maka RDRAM PC800 bekerja pada tegangan 3,3 volt. Nasib memori RDRAM ini hampir sama dengan DRDRAM, kurang diminati, jika tidak dimanfaatkan oleh Intel. Intel yang telah berhasil menciptakan sebuah prosessor berkecepatan sangat tinggi membutuhkan sebuah sistem memori yang mampu mengimbanginya dan bekerja sama dengan baik. Memori jenis SDRAM sudah tidak sepadan lagi. Intel membutuhkan yang lebih dari itu. Dengan dipasangkannya Intel Pentium4, nama RDRAM melambung tinggi, dan semakin lama harganya semakin turun.
  1. 9. SDRAM PC133
Selain dikembangkannya memori RDRAM PC800 pada tahun 1999, memori SDRAM belumlah ditinggalkan begitu saja, bahkan oleh Viking, malah semakin ditingkatkan kemampuannya. Sesuai dengan namanya, memori SDRAM PC133 ini bekerja pada bus berfrekuensi 133MHz dengan access time sebesar 7,5ns dan mampu mengalirkan data sebesar 1,06GB per detiknya. Walaupun PC133 dikembangkan untuk bekerja pada frekuensi bus 133MHz, namun memori ini juga mampu berjalan pada frekuensi bus 100MHz walaupun tidak sebaik kemampuan yang dimiliki oleh PC100 pada frekuensi tersebut.
  1. 10. SDRAM PC150
Perkembangan memori SDRAM semakin pesat setelah Mushkin, pada tahun 2000 berhasil mengembangkan chip memori yang mampu bekerja pada frekuensi bus 150MHz, walaupun sebenarnya belum ada standar resmi mengenai frekunsi bus sistem atau chipset sebesar ini. Masih dengan tegangan kerja sebesar 3,3 volt, memori PC150 mempunyai access time sebesar 7ns dan mampu mengalirkan data sebesar 1,28GB per detiknya. Memori ini sengaja diciptakan untuk keperluan overclocker, namun pengguna aplikasi game dan grafis 3 dimensi, desktop publishing, serta komputer server dapat mengambil keuntungan dengan adanya memori PC150.
  1. 11. DDR SDRAM
Masih di tahun 2000, Crucial berhasil mengembangkan kemampuan memori SDRAM menjadi dua kali lipat. Jika pada SDRAM biasa hanya mampu menjalankan instruksi sekali setiap satu clock cycle frekuensi bus, maka DDR SDRAM mampu menjalankan dua instruksi dalam waktu yang sama. Teknik yang digunakan adalah dengan menggunakan secara penuh satu gelombang frekuensi. Jika pada SDRAM biasa hanya melakukan instruksi pada gelombang positif saja, maka DDR SDRAM menjalankan instruksi baik pada gelombang positif maupun gelombang negatif. Oleh karena dari itu memori ini dinamakan DDR SDRAM yang merupakan kependekan dari Double Data Rate Synchronous Dynamic Random Access Memory. Dengan memori DDR SDRAM, sistem bus dengan frekuensi sebesar 100-133 MHz akan bekerja secara efektif pada frekuensi 200 – 266 MHz. DDR SDRAM pertama kali digunakan pada kartu grafis AGP berkecepatan ultra. Sedangkan penggunaan pada prosessor, AMD ThunderBird lah yang pertama kali memanfaatkannya.
  1. 12. DDR RAM
Pada 1999 dua perusahaan besar microprocessor INTEL dan AMD bersaing ketat dalam meningkatkan kecepatan clock pada CPU. Namun menemui hambatan, karena ketika meningkatkan memory bus ke 133 Mhz kebutuhan Memory (RAM) akan lebih besar. Dan untuk menyelesaikan masalah ini maka dibuatlah DDR RAM (double data rate transfer) yang awalnya dipakai pada kartu grafis, karena sekarang anda bias menggunakan hanya 32 MB untuk mendapatkan kemampuan 64 MB. AMD adalah perusahaan pertama yang menggunakan DDR RAM pada motherboardnya.
  1. 13. DDR2 RAM
Ketika memori jenis DDR (Double Data Rate) dirasakan mulai melambat dengan semakin cepatnya kinerja prosesor dan prosesor grafik, kehadiran memori DDR2 merupakan kemajuan logis dalam teknologi memori mengacu pada penambahan kecepatan serta antisipasi semakin lebarnya jalur akses segitiga prosesor, memori, dan antarmuka grafik (graphic card) yang hadir dengan kecepatan komputasi yang berlipat ganda. Perbedaan pokok antara DDR dan DDR2 adalah pada kecepatan data serta peningkatan latency mencapai dua kali lipat. Perubahan ini memang dimaksudkan untuk menghasilkan kecepatan secara maksimum dalam sebuah lingkungan komputasi yang semakin cepat, baik di sisi prosesor maupun grafik. Selain itu, kebutuhan voltase DDR2 juga menurun. Jika pada DDR kebutuhan voltase tercatat 2,5 Volt, pada DDR2 kebutuhan ini hanya mencapai 1,8 Volt. Artinya, kemajuan teknologi pada DDR2 ini membutuhkan tenaga listrik yang lebih sedikit untuk menulis dan membaca pada memori. Teknologi DDR2 sendiri lebih dulu digunakan pada beberapa perangkat antarmuka grafik, dan baru pada akhirnya diperkenalkan penggunaannya pada teknologi RAM. Dan teknologi DDR2 ini tidak kompatibel dengan memori DDR sehingga penggunaannya pun hanya bisa dilakukan pada komputer yang memang mendukung DDR2.
  1. 14. DDR3 RAM
RAM DDR3 ini memiliki kebutuhan daya yang berkurang sekitar 16% dibandingkan dengan DDR2. Hal tersebut disebabkan karena DDR3 sudah menggunakan teknologi 90 nm sehingga konsusmsi daya yang diperlukan hanya 1.5v, lebih sedikit jika dibandingkan dengan DDR2 1.8v dan DDR 2.5v. Secara teori, kecepatan yang dimiliki oleh RAM ini memang cukup memukau. Ia mampu mentransfer data dengan clock efektif sebesar 800-1600 MHz. Pada clock 400-800 MHz, jauh lebih tinggi dibandingkan DDR2 sebesar 400-1066 MHz (200- 533 MHz) dan DDR sebesar 200-600 MHz (100-300 MHz). Prototipe dari DDR3 yang memiliki 240 pin. Ini sebenarnya sudah diperkenalkan sejak lama pada awal tahun 2005. Namun, produknya sendiri benar-benar muncul pada pertengahan tahun 2007 bersamaan dengan motherboard yang menggunakan chipset Intel P35 Bearlake dan pada motherboard tersebut sudah mendukung slot DIMM.

  • ROM (Read Only Memory) : ROM (Read Only Memory) adalah suatu himpunan dari chip yang berisi bagian dari sistem operasi yang mana dibutuhkan pada saat komputer dinyalakan. ROM juga dikenal sebagai suatu firmware. ROM tidak bisa ditulisi atau diubah isinya oleh pengguna. ROM tergolong dalam media penyimpanan yang sifatnya non volatile. Penggunaan dari ROM ini contohnya adalah sebagai media penyimpanan dari BIOS (Basic Input-Output System) yang dibuat oleh pabriknya. BIOS merupakan bagian yang sangat kritis dari suatu sistem operasi, yang mana fungsinya memberi tahu komputer bagaimana caranya mengakses disk drive. Ketika komputer dinyalakan, RAM masih kosong dan instruksi yang ada pada ROM BIOS lah yang digunakan oleh CPU untuk mencari disk drive yang berisi file-file utama dalam sistem operasi. Komputer lalu memindahkan file-file tersebut ke dalam RAM dan kemudian menjalankannya. Umumnya proses yang terkandung dalam BIOS secara berurutan adalah sebagai berikut:
  1. 1. Memeriksa isi CMOS, CMOS (Compmentary Meta-Oxyde Semiconductor) adalah jenis cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip ini berisi memori 64-byte yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai pengaturan dasar komputer dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan termasuk pula tanggal dan jam sistem.
  1. 2. Memuat penanganan interupsi (interupt handlers) dan pengendali peranti (device driver). Penanganan interupsi adalah program kecil yang menjadi penerjemah antara perangkat keras dan sistem operasi. Sebagai contoh , jika pemakai menekan tombol keyboard maka isyarat ini dikirimkan melalui penaganan interupsi keyboard. Pengendali peranti adalah program yang bertindak sebagai pemberi identitas bagi perangkat keras tertentu (misalnya scanner) sehingga bisa dikenali oleh sistem operasi.
  1. 3. Menginisialisasi register dan manajemen daya listrik.
  1. 4. Melakukan pengujian perangkat keras (POST atau the power-on self-test) untuk memastikan bahwa semua perangkat keras dalam keadaan baik.
  1. 5. Menampilkan pengaturan-pengaturan pada sistem.
  1. 6. Menentukan peranti yang akan digunakan untuk menjalankan program (ex. : hard disk).
  1. 7. Mengambil isi boot sector. Boot sector juga merupakan sebuah program kecil. Oleh BIOS program ini dimuat ke RAM dan kemudian mikroprosesor akan mengeksekusi perintah-erintah yang sudah berada dalam RAM tersebut.
Beberapa jenis ROM dan perkembangannya di bawah ini antara lain:
  • Mask ROM : Data pada ROM dimasukkan langsung melalui mask pada saat perakitan chip. Hal ini membuatnya sangat ekonomis terutama jika kita memproduksi dalam jumlah banyak. Namun hal ini juga menjadi sangat mahal karena tidak fleksibel. Sebuah perubahan walaupun hanya satu bit membutuhkan mask baru yang tentu saja tidak murah. Karena tidak fleksibel maka jarang ada yang menggunakannya lagi. Aplikasi lain yang mirip dengan ROM adalah CD-ROM prerecorded yang familiar dengan kita, salah satunya CD musik. Berbeda dengan pendapat banyak orang bahwa CD-ROM ditulis dengan laser, kenyataannya data pada CD-ROM lebih tepatnya dicetak pada piringan plastik.
  • PROM : PROM (programmable read only memory) yaitu rom yang bisa kita program kembali dengan catatan hanya boleh satu kali perubahan setelah itu tidak dapat lagi deprogram.Chip PROM adalah suatu chip yang kosong yang mana program dapat dituliskan ke dalamnya dengan menggunakan suatu peralatan khusus. Chip PROM dapat diprogram sekali dan biasanya digunakan oleh pabrik sebagai control device di dalam produk-produknya.
  • RPROM : Re progamable ROM, merupakan perkembangan dari versi PROM dimana kita dapat melakukan perubahan berulang kali sesuai dengan yang diinginkan.
  • EPROM :Erasable programmable read only memory. EPROM mirip dengan PROM, tetapi program dapat dihapus dan program yang baru bisa dituliskan ke dalamnya dengan menggunakan suatu peralatan khusus yang menggunakan sinar ultraviolet. EPROM digunakan untuk controlling device, seperti robot dan sebagainya.
  • EEPROM : Electronic erasable programmable read only memory. Chip EEPROM dapat diprogram ulang dengan menggunakan suatu electric impulses yang khusus. Mereka tidak perlu dicabut atau diubah.

4. Memori Sekunder

Memori sekunder merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program. contohnya : hardisk,floppy disk,disket, flashdish,dll.

https://pmktentangintelpentium.wordpress.com/macam-memori/


3.  Evolusi memori dari generasi ke generasi 

Tahun 1834 : Charles Babbage mulai membangun pemikiran Analytical Engine ", pendahulu" ke komputer. Ini hanya menggunakan memori baca dalam bentuk punch card .
   
Tahun 1932 : Gustav Tauschek drum menciptakan memori di Austria.
Tahun 1936 : Konrad Zuse berlaku untuk paten untuk memori mekanik untuk digunakan dalam komputer. Memori komputer ini didasarkan pada sliding bagian logam.
Tahun 1939 : Helmut Schreyer menciptakan sebuah memori prototipe menggunakan lampu neon.
Tahun 1942 : The Atanasoff-Berry Computer memiliki 60-bit kata-kata 50 memori dalam bentuk kapasitor dipasang pada dua drum bergulir. Untuk memori sekunder menggunakan kartu punch.
Tahun 1947 : Frederick Viehe Los Angeles, berlaku untuk sebuah paten untuk penemuan yang menggunakan memori inti magnetik. memori Magnetic drum secara independen ditemukan oleh beberapa orang.

  • ENIAC : Pada awal 1940-an teknologi hari adalah tabung vakum. Sebuah piring dibebankan menyimpan saat ini dan yang saat ini dapat dibaca oleh polaritas piring, sehingga data yang diambil adalah baik nol atau satu. Ini adalah media penyimpanan untuk satu bit. Lebih tabung kompleks yang diadakan pelat internal banyak dan mampu untuk menyimpan data banyak lagi. Electronic Numerical Integrator danComputer (ENIAC) menggunakan 20.000 tabung vakum berbasis-oktal untuk menghitung sampai dua puluh angka hingga sepuluh desimal tempat masing-masing.
  • Magnetic Core Memory : Pada akhir 1940-an, memori inti magnetik dikembangkan dalam upaya untuk menangkap dan menyimpan data sementara kekuasaan itu dimatikan untuk mesin dan tabung kehilangan biaya mereka. Ini adalah memori non-volatile yang paling stabil sampai transistor ditemukan.
  • Ferrite Core Memori : Ferrite memori inti digunakan untuk waktu yang singkat pada masa yang sama. Dibangun dengan matriks cincin ferit atau inti dibungkus dengan kabel terkemuka ke sisi. Setiap cincin atau inti dapat menyimpan memori dari muatan magnetik disampaikan itu untuk sementara waktu. Ini adalah teknologi yang sulit untuk miniaturirasi, jadi pasti akan gagal.
  • Memori Semikonduktor : Chip Semikonduktor adalah jenis memori yang kita gunakan saat ini. Pada tahun 1968, ketika mereka pergi dari penjualan komersial Terpadu yang baru terbentuk Electronics Corporation (kemudian Intel), mereka jauh dari apa yang kita miliki saat ini. Mereka chip komersial pertama dilakukan hanya 2000 bit, atau 2k, memori masing-masing. (Sebuah email, teks kecil mungkin hanya empat kali bahwa ukuran, pada 8k.)
  • DRAM : Pada tahun 1968 paten dikeluarkan untuk Robert Dennard untuk jenis khusus dari chip semikonduktor, sebuah transistor-tunggal, dynamic random access memory (DRAM) chip. Ini adalah lompatan, dan menandai akhir dari memori inti magnetik. DRAM adalah jenis memori yang kita gunakan saat ini dalam perangkat komputasi kami. Kemajuan dalam miniaturisasi telah memungkinkan chip ini menjadi lebih cepat dan lebih kuat namun teknologi dasar tetap sama.



Sejarah RAM Beserta Penemu Penemu-nya Dari Awal Hingga Sekarang Cinta Teknologi

http://rbsetiawan.blogspot.com/2017/05/sejarah-perkembangan-memori.html 


4. Perbedaan antara EDO RAM, SD RAM, DDR SD RAM dan kinerja dari masing-masing memori tersebut  

  1.  EDO RAM (Extended Data Out Random Access Memory) adalah jenis memori yang banyak digunakan pada generasi kompueter Pentium 100 dengan kecepatan clock 50 MHz . Jumlah pin EDO RAM adalah 72 pin/kaki. EDO diciptakan dan dipatenkan oleh Micron Technology, walaupun Micron lisensi memproduksi banyak produsen memori lainnya.
    Memori EDO terdiri dari chip yang diproduksi khusus yang memungkinkan waktu tumpang tindih antara akses berturut-turut.
    Nama data yang diperluas dari secara khusus mengacu pada fakta bahwa tidak seperti FPM, driver output data pada chip tidak dimatikan saat pengontrol memori menghilangkan field alamat untuk memulai siklus berikutnya. Hal ini memungkinkan siklus berikutnya selesai sebelum, menghemat sekitar 10ns per siklus.
    Efek EDO adalah waktu siklus meningkat dengan mengaktifkan pengontrol memori untuk memulai instruksi kolom alamat baru saat sedang membaca data di alamat saat ini.
    Ini hampir sama dengan apa yang dicapai dalam sistem yang lebih tua oleh ingatan interleaving bank, tapi tidak seperti interleaving, dengan EDO Anda tidak perlu menginstal dua bank memori identik dalam sistem pada satu waktu.
    EDO RAM memungkinkan untuk mode burst bersepeda 5-2-2-2, dibandingkan dengan mode halaman memori standar 5-3-3-3 yang cepat. Untuk melakukan empat transfer memori, EDO akan membutuhkan 11 total siklus sistem, dibandingkan dengan 14 total siklus FPM.
    Ini merupakan peningkatan 22% dalam keseluruhan waktu bersepeda, namun dalam pengujian sebenarnya, EDO biasanya meningkatkan keseluruhan kecepatan sistem pengetatan sekitar 5%.
    Meskipun perbaikan sistem secara keseluruhan mungkin terlihat kecil, yang penting dari EDO adalah bahwa ia menggunakan desain chip DRAM dasar yang sama seperti FPM, yang berarti tidak praktis tanpa biaya tambahan melebihi FPM.
    Sebenarnya, di masa jayanya, biaya EDO kurang dari FPM, namun menawarkan kinerja yang lebih tinggi.
    EDO RAM sangat ideal untuk sistem dengan kecepatan bus hingga 66MHz, yang benar-benar sesuai dengan pasar PC sampai 1997.
    Berikut contoh gambar EDO RAM :

     


     

  2.  SD RAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang memiliki kemampuan untuk “balancing” kecepatan clock processor. Jika kecepatan clock RAM dan processor sama, maka sisitem komputer akan berjalan seimbang karean aliran data diantara keduanya berjalan lancar. Jumlah pin SDRAM adalah 168 pin. Jenis RAM ini banyak digunakan pada generasi Pentium II dan III. SDRAM pertama kali diperkenalkan pada tahun 1996. SDRAM adalah salah satu jenis kategori memori komputer solid state. Modul memori SDRAM banyak digunakan pada komputer tipe PC.
    Pada komputer yang menggunakan produk mikroprosesor Intel, SDRAM ini sering dipasangkan dengan Pentium MMX, Pentium Pro, Pentium II, Pentium III, Celeron, beberapa dengan Pentium 4.
    Sedangkan pada komputer yang menggunakan produk mikroprosesor AMD, SDRAM sering dipasangkan dengan AMD Athlon dan Duron.
    SDRAM pertama kali diperkenalkan kecepatan 66 MHz yang kemudian lebih dikenal dengan SDRAM PC-66. PC-66 SDRAM ini sering dipasangkan dengan Pentium MMX, Pentium Pr-dan Pentium II.
    Pada pengembangan selanjutnya dihasilkan kecepatan SDRAM 100 MHz yang lebih dikenal dengan SDRAM PC-100. Saat itu, PC-100 SDRAM sudah banyak dipasangkan dengan komputer Pentium III dan AMD Athlon.
    Sampai akhirnya menghasilkan SDRAM yang lebih cepat, yaitu kecepatan SDRAM 133 MHz, lebih dikenal dengan SDRAM PC-133, yang sering dipasangkan dengan komputer Pentium 4 atau AMD Athlon dan Duron.
    Popularitas SDRAM mulai menurun saat modul memori baru muncul, yaitu DDR SDRAM. Apalagi di pasaran, DDR SDRAM didukung dengan chipset yang stabil. Modul memori baru menggeser popularitas SDRAM.

    SDRAM Latency
    CPU (prosesor) yang bertugas mengolah data yang didapat dari memori. Oleh karena itu, sebelum proses CPU (prosesor) data harus mengakses memori terlebih dahulu untuk mendapatkan data.
    Jika memori utama yang digunakan oleh komputer adalah SDRAM, maka prosesor harus mengakses SDRAM dengan sempurna untuk data.
    Namun, umumnya, CPU modern memiliki kecepatan lebih tinggi (lebih cepat) dibanding kecepatan SDRAM, sehingga prosesor harus menunggu beberapa saat untuk mendapatkan data dari SDRAM.
    Pengambilan data yang lambat dari SDRAM dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah SDRAM latency, yaitu lama delay time (kelambatan) yang terjadi saat komputer mengakses data di SDRAM.
    SDRAM latency sangat erat kaitannya dan sering berkontribusi secara substansial terhadap total memori latency (jumlah kelambatan memori keseluruhan) yang dapat menyebabkan kemacetan pada sistem komputer.

    Latency SDRAM Notation
    Dalam prakteknya, untuk mengetahui ukuran degradasi akses data pada SDRAM (SDRAM Latency), biasanya diwujudkan dalam bentuk penulisan empat bilangan urut bilangan bulat.
    Antara angka satu dengan yang lain dipisahkan dengan tanda atau garis penghubung ('-'). Rangkaian angka ini mengilustrasikan tingkat SDRAM slown rate. Urutan angka biasanya menunjukkan besarnya tCAS-tRCD-tRP-tRAS. Misalnya, 2-2-3-6 atau 3-3-4-7 atau 4-5-6-12. Setiap perusahaan memproduksi RAM umumnya menyertakan nilai latency produksi RAM.
    Jika urutan angka atau nilai latency adalah 2.4-3-3-7, maka nilai tCAS = 2,4, tRCD = 3, tRP = 3, dan tRAS = 7. Nilai tCAS = 2,4 berarti bahwa latency Nilai adalah .4, sedangkan angka 2 menggambarkan tipe RAM, tipe DDR (Double Data Rate) RAM.
    Terkadang pengguna komputer ingin mengatur nilai latency SDRAM secara manual saat SDRAM diinstal pada sistem perangkat keras komputer.
    Setting secara manual nilai latency RAM bisa dilakukan di BIOS, karena BIOS PC sering disediakan menu setting nilai latency RAM.
    Pengguna komputer bisa membuat pengaturan sendiri melalui fasilitas yang ada di BIOS dalam upaya meningkatkan kinerja dan stabilitas komputer.
    Pengaturan manual ini harus dilakukan dengan benar, karena jika salah menuliskan nilai latency, misal jumlahnya terlalu rendah (lebih rendah) dari nilai sebenarnya, dapat menyebabkan sistem komputer macet atau gagal booting.
    Perhatikan bahwa menulis nilai latency lebih rendah dari nilai aktual berarti overclocking SDRAM yang saat ini digunakan.
    Untungnya, pada saat ini, sebagian besar komputer memiliki pengaturan waktu RAM internal yang dibuat secara otomatis berdasarkan ROM Serial Presence Detect (SPD) yang terdapat dalam RAM yang berisi keempat nilai waktu yang ditentukan oleh produsen RAM.
    Dengan demikian, pengguna komputer tidak perlu khawatir dan tidak lagi disibukkan dengan pengaturan nilai latency secara manual.                                                                                Berikut contoh gambar SDRAM:
     
  3. DDR RAM (Double Data Rate Random Access Memmory) jenis RAM ini merupakan teknologi lanjutan dari SDRAM. Jumlah pin DDR RAM adalh 184 pin, namun adapula sumber yang menyebutkan bahwa DDR ini memiliki beberapa variasi yang terkadang memang membingungkan user. Varian DDR ini dibedakan berdasarkan jumlah pinnya, yakni : 
    100 pin
    - 172 pin
    - 184 pin
    - 200 pin.
    DDR (double-data-rate) SDRAM merupakan pengembangan dari SDRAM standar.DDR SDRAM mentransfer data dua kali lebih cepat daripada SDRAM.Untuk mecapai ini DDR SDRAM tidak menggandakan clock rate tetapi menggandakan data yang ditransfer per siklus trasnfer (disebut juga dengan double pumping).
    Pada SDRAM,transfer perintah,alamat,dan data selalu pada rising edge (sisi naik) dari clock.(Bayangkan siklus clock yang digambarkan seperti gelombang digital yang dimulai dengan sisi naik,mendatar,turun,dan seterusnya.).Tetapi pada DDR DRAM,transfer perintah dan alamat pada “sisi naik”dari clock,dan tidak seperti SDRAM,DDR mentransfer data baik dari “sisi naik” dan “sisi turun” dari siklus clock.Sehingga DDR dapat mentransfer dua word data per siklus clock,sedangkan SDRAM hanya satu per siklus clock.itulah sebabnya penerus SDRAM ini disebur double-data-rate 
    (DDR). 

    Berikut contoh gambar DDR RAM :



     
http://turriontips.blogspot.com/2014/07/perbedaan-edo-ram-rdram-sdram-ddrram.html
https://perangkatkeraskomputerhardware.blogspot.com/2017/11/pengertian-edo-ram-dan-fungsinya.html 
https://perangkatkeraskomputerhardware.blogspot.com/2017/11/pengertian-sdram-dan-fungsinya.html
http://cora-san.blogspot.com/2015/10/jenis-jenis-dan-kinerja-memori.html

Selasa, 21 Mei 2019

SISTEM BUS

1) STRUKTUR ANTAR HUBUNGAN (SISTEM BUS)



Bus merupakan lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau lebih perangakat. Bus merupakan media transmisi yang dapat digunakan bersama. Sejumlah perangkat yang terhubung ke BUS, dan suatu signal yang di transmisikan oleh salah satu perangkat yang terhubung ke BUS. bila dua buah perangkat melakukan transmisi dalam waktu yang bersama, maka signal-signalnya akan bertumpang tindih dan menjadi rusak. Umumnya sebuah BUS terdiri dari sejumlah lintasan komunikasi atau saluran. Masing-masing saluran dapat menstransmisikan signal yang menunjukkan biner 1 dan biner 0. Serangkaian digit biner dapat ditransmisikan melalui saluran tunggal. dengan mengumpulkannya, beberapa saluran dari sebuah BUS dapat digunakan menstramisikan digit biner secara bersamaan (secara paralel). Misalnya sebuah satuan data 8 bit dapat ditransmisikan melalui bus 8 saluran.
Menurut fuungsinya di klarifikasikan menjadi 3, yaitu :

a) BUS Data
    Saluran yang memberikan lintasan bagi perpindahan data antara dua modul system. Umumnya BUS data terdiri dari 8, 16, 32 saluran, jumlah saluran dikaitkan dengan lebar BUS data. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat diindahkan pada suatu saat. Lebar BUS merupakan faktor penting dalam menentukan kinerja system secara keseluruhan. Bila BUS data lebarnya 8 bit, dan setiap instruksi panjanngnya 16 bit, maka CPU harus 2 kali mengakses modul memori dalam setiap siklus instruksinya.
Bus Data berfungsi mengalirkan data dari/ke mikroprosesor ke/dari alamat memori tujuan atau alamat I/O tujuan. Besar kecepatan transfer bus data bervariasi sesuai dengan mikroprosesor yang dipakai.

b) BUS Alamat
    Digunakan untuk menandakan sumber atau tujuan data pada BUS data, misalnya CPU akan membaca sebuah word (8, 16, 32 bit) data dari memori, maka CPU akan menaruh alamat word yang dimaksud pada saluran alamat. Lebar BUS alamat menentukan kapasitas memori maksimum sistem. Selain itu umumnya saluran alamat juga digunakan untuk mengalamti port-port I/O.
Bus Alamat meminta alamat memori dari sebuah memori atau alamat I/O dari suatu peranti I/O. Jika I/O dialamati, maka bus alamat akan memiliki 16 bit alamat dari 0000H sampai FFFFH. Alamat ini disebut juga port number. Port number akan memilih 1 dari 64K (65535) peranti I/O yang berbeda. Jika alamat memori dialamati, maka Bus Alamat akan berisi alamat memori tersebut. Lebar alamat memori tergantung dari tipe mikroprosesor yang dipakai (sekali lagi dalam satuan bit).

c) BUS Kontrol
    Digunakan untuk mengontrol akses ke saluran alamat, penggunaan data dan saluran alamat. Karena data dan saluran alamat digunakan bersama oleh seluruh komponen, maka harus ada alat untuk mengontrol penggunanya. Signal-signal kontrol melakukan transmisi baik perintah maupun informasi perwaktuan diantara modul-modul system.
Bus Kontrol berisikan instruksi yang mengatur operasi apakah itu read atau write. Ada 4 tipe kontrol yaitu :

  • -  MRDC (Memory Read Control) yang menyatakan transfer data dari memori ke mikroprosesor
  • -  MWTC (Memory Write Control) yang menyatakan transfer data dari mikroprosesor ke memori
  • -  IORC (I/O Read Control) yang menyatakan transfer data dari peranti I/O ke mikroprosesor
  • -  IOWC (I/O Write Control) yang menyatakan transfer data dari mikroprosesor ke peranti I/O.

  Hubungan ketiganya adalah, misalnya jika kita ingin mentransfer data dari mikroprosesor ke memori. Pertama, bus alamat akan mengalamati address tujuan. Lalu bus kontrol akan memberi sinyal MWTC = 0. Barulah bus data akan mentransfer data ke alamat tujuan.

Sampai saat ini terjadi perkembangan struktur interkoneksi, namun yang banyak digunakan saat ini adalah sistem bus.
–  Prinsip Operasi Bus

Meminta penggunaan bus.
  1. Apabila telah disetujui, modul akan memindahkan data yang diinginkan ke modul yang dituju

–  Hierarki Multiple Bus

  Bila terlalu banyak modul atau perangkat dihubungkan pada bus maka akan terjadi penurunan kinerja


Faktor – faktor :
1. Semakin besar delay propagasi untuk mengkoordinasikan penggunaan bus. 
2. Antrian penggunaan bus semakin panjang.

3. Dimungkinkan habisnya kapasitas transfer bus sehingga memperlambat data.


Contoh-contoh BUS



DIRECT MEMORY ACCESS (DMA)

Direct memory access (DMA) adalah suatu alat pengendali khusus disediakan untuk memungkinkan transfes blok data langsung antar perangkat eksternal dan memori utama, tanpa intervensi terus menerus dari prosesor.

Transfer DMA dilakukan oleh sirkuit kontrol yang merupakan bagian dari antar muka perangkat I/O. Istilah ini yang sering banyak kita ketahui adalah sebagai kontroler DMA. Kontroler DMA melakukan fungsi yang biasanya dilakukan oleh prosesor pada saat mengakses memori utama (yang sering disebut :RAM). Untuk setiap word yang ditransfer, kontroler ini menyediakan alamat memori dan semua sinyal bus yang mengontrol transfer data. Karena harus mentransfer sejumlah blok data, maka kontroler DMA harus menaikkan alamat memori untuk word yang berurutan dan mencatat jumlah transfer.

Sekalipun kontroler DMA dapat mentransfer data tanpa intervensi dari prosesor, operasinya tetap berada dibawah kontrol program yang dieksekusi oleh prosesor. Untuk menginisiasi transfer suatu blok word, prosesor mengirim alamat awal, jumlah word dalam blok, dan arah transfer. Pada saat seluruh blok telah ditransfer, kontroler tersebut memberitahu prosesor dengan memunculkan sinyal interupt. Pada saat transfer DMA terjadi, program yang meminta transfer tersebut berhenti bekerja dan prosesor dapat digunakan untuk mengeksekusi program lain. Setelah transfer DMA selesai, prosesor dapat kembali ke program yang meminta transfer tersebut.

Operasi I/O selalu dilakukan oleh OS sebagai respon terhadap request dari program aplikasi. OS juga bertanggung jawab untuk menunda eksekusi satu program dan memulai eksekusi program lain. Sehingga, untuk operasi I/O yang melibatkan DMA, OS menetapkan program yang meminta transfer tsb pada keadaan blocked, menginisiasi operasi DMA, dan memulai eksekusi program lain. Pada saat transfer selesai, kontroler DMA memberitahu prosesor dengan mengirim interupt request. Sebagai responnya, OS menetapkan program yang ditunda ke keadaan runnable sehingga dapat dipilih oleh scheduler untuk melanjutkan eksekusi.



ATA

Advanced Technology Attachment (ATA) adalah interface standar untuk menghubungkanstorage devices seperti hard disk dan CD-ROM drives dalam personal computer. Banyak terdapat istilah dan sinonim untuk ATA, termasuk singkatan-singkatan IDE, ATAPI, dan UDMA.

Dengan diperkenalkannya Serial ATA pada 2003, ATA yang asli dinamai Parallel ATA (PATA). Karena itu artikel ini hanya membahas Parallel ATA.

Standar Parallel ATA hanya mengizinkan panjang kabel sampai 46 sentimeter (18 inci) walaupun kabel sampai 91 cm (36 in) dapat dibeli. Karena keterbatasan ini dan karena harganya yang terjangkau, teknologi ATA biasanya digunakan untuk antarmuka penyimpan komputer internal.

PATA tidak memiliki kemampuan Hot Swapable, kabel data yang dibutuhkan mencapai 40 kabel yang membuatnya dinilai tidak praktis, serta memiliki panjang kabel interface maksimal 18 inci (46 cm), namun banyak juga produk yang tersedia di pasaran yang memiliki panjang hingga 36 inchi (91 cm). Kabelnya sendiri menggunakan ribbon-cable yang lebar. keterbatasan ini menjadikan PATA hanya sebagai interface internal storage, demikian harga lebih murah. kecepatan transfer data dimulai dari 33Mbps,66Mbps,100Mbps, sampai 133 Mbps(ATA 33/66/100/150)

Parallel ATA yang standar adalah hasil dari sejarah panjang inkremental pengembangan teknis. ATA / ATAPI merupakan evolusi dari AT Attachment Interface, yang itu sendiri berkembang dalam beberapa tahap dari Western Digital’s asli Integrated Drive Electronics (IDE) interface. Akibatnya, banyak di dekat-sinonim untuk ATA / ATAPI dan inkarnasi sebelumnya ada, termasuk singkatan-singkatan seperti IDE yang masih dalam informal umum digunakan. Setelah pengenalan pasar Serial ATA pada 2003, ATA yang asli dinamai Parallel ATA data sebelumnya.

Teknologi Parallel ATA telah setia menemani pengguna PC sejak lama. Mulai dari kabel 40 pin hingga 40 pin 80 konduktor dan kecepatan mulai dari 3,3 MB/s hingga 133MB/s, teknologi Parallel ATA tampaknya telah memiiki sejarah yang cukup panjang. Pada akhirnya, teknologi Paralel ATA akan menemui batas akhir dan digantikan oleh Serial ATA. Hal ini setidaknya terlihat dari dikuranginya channel IDE (dari satu menjadi dua) yang didukung oleh chipset produksi terbaru dari Intel, dimulai dari generasi seri i915 dan i925 ke atas.



PCI

PCI (Pheriperal Component Interconnect) adalah bus pheriperal atau bus lokal yang mendukung interface plug and play yang beroperasi pada kecepatan 33 MHz dan 66 MHz pada bus data 32 bit dan 64 bit. Dengan menggunakan PCI ini, pengguna tidak akan direpotkan lagi dengan masalah konfigurasi karena terdapatnya desain plug and play tadi. PCI umum dipakai pada PC, Machintos, dan Workstation. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation pada tahun 1992 dan dirilis ke pasaran sekitar tahun1993.

Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang merupakan bus yang lamban. Pada masanya, PCI menyediakan jalur transfer data cepat antara prosesor dengan komponen pheriperal lain di PC seperti misalnya video, disket, jaringan, harddisk dan lain-lain. PCI banyak digunakan pada komputer yang berbasis mikroprosesor seri 80486 atau produk setelahnya.



USB

USB merupakan port standar yang ada di komputer saat ini, setiap komputer yang kita beli saat ini selalu dilengkapi dengan USB. Konektor-konektor USB tersebut dapat ditancapkan berbagai perangkat mulai dari mouse sampai printer dengan mudah dan cepat. Sistem operasi saat ini juga sangat mendukung keberadaan USB, mulai versi windows XP ke atas bahkan sudah terdapat installer berbagai perangkat USB yang include dalam satu paket program windows tersebut

Tujuan diciptakan USB adalah untuk mempermudah pengguna komputer untuk mengkoneksikan ke perangkat lain. Beberapa contoh perangkat yang telah dibuat dalam versi port USB antara lain:

1. Printer

2. Scanner

3. Mouse

4. Joystick

5. Camera Digital

6. Webcam

7. Modem

8. Dan lain sebagainya.



Universal Serial Bus (USB) adalah standar bus serial untuk perangkat penghubung, biasanya kepada komputer namun juga digunakan di peralatan lainnya seperti konsol permainan, ponsel dan PDA.






Sistem USB mempunyai desain yang asimetris, yang terdiri dari pengontrol host dan beberapa peralatan terhubung yang berbentuk pohon dengan menggunakan peralatan hub yang khusus.



Desain USB ditujukan untuk menghilangkan perlunya penambahan expansion card ke ISA komputer atau bus PCI, dan memperbaiki kemampuan plug-and-play (pasang-dan-mainkan) dengan memperbolehkan peralatan-peralatan ditukar atau ditambah ke sistem tanpa perlu mereboot komputer. Ketika USB dipasang, ia langsung dikenal sistem komputer dan memroses device driver yang diperlukan untuk menjalankannya.



USB dapat menghubungkan peralatan tambahan komputer seperti mouse, keyboard, pemindai gambar, kamera digital, printer, hard disk, dan komponen networking. USB kini telah menjadi standar bagi peralatan multimedia seperti pemindai gambar dan kamera digital.



Versi terbaru (hingga Januari 2005) USB adalah versi 2.0. Perbedaan paling mencolok antara versi baru dan lama adalah kecepatan transfer yang jauh meningkat. Kecepatan transfer data USB dibagi menjadi tiga, antara lain:



   * High speed data dengan frekuensi clock 480.00Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ± 500ppm.

   * Full speed data dengan frekuensi clock 12.000Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±0.25% atau    2,500ppm.
   * Low speed data dengan frekuensi clock 1.50Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±1.5% atau 15,000ppm.

https://id.scribd.com/doc/73926068/Struktur-Antar-Hubungan 
http://azrymulia.blogspot.com/2013/03/sistem-bus.html 
http://siswantongeblog.blogspot.com/2015/10/sistem-bus.html


2) ARSITEKTUR BUS JAMAK TRADISIONAL

Dalam Arsitektur Bus Jamak, Baik Tradisional Maupun Kinerja Tinggi, Processor, Cache
Memory, Dan Main Memory Terletak Pada Bus Tersendiri Pada Level Tertinggi Karena 
Modul - Modul Tersebut Memiliki Karakteristik Pertukaran Data Yang Tinggi



Bus jamak tradisional











http://azrymulia.blogspot.com/2013/03/sistem-bus.html 
http://lautanilmumahasiswasttpln.blogspot.com/2013/11/materi-sistem-bus.html


 3) ARSITEKTUR BUS JAMAK KINERJA TINGGI
Pada arsitektur berkinerja tinggi, modul – modul I/O diklasifikasikan menjadi dua,

·         Memerlukan transfer data berkecepatan tinggi

·         Memerlukan transfer data berkecepatan rendah.

Modul dengan transfer data berkecepatan tinggi disambungkan dengan bus berkecepatan tinggi pula,

Modul yang tidak memerlukan transfer data cepat disambungkan pada bus ekspansi
Keuntungan hirearki jamak Bus kinerja tinggi 
1. Bus berkecepatan tinggi lebih terintegrasi dengan prosesor.
2. Perubahan pada arsitektur prosesor tidak begitu mempengaruhi kinerja bus
 










http://syaifudin96.blogspot.com/2015/12/arsitektur-bus-jamak.html
http://azrymulia.blogspot.com/2013/03/sistem-bus.html 
http://lautanilmumahasiswasttpln.blogspot.com/2013/11/materi-sistem-bus.html 





sekian dan terimakasih


LATIHAN 4

1. Apa itu memori ?   Memori adalah kemampuan jiwa untuk memasukan (learning), menyimpan (retention) dan menimbulkan kembali (rememberi...